Cipaku, 10 Agustus 2024 – Untuk mendukung kesejahteraan peternak lokal, Pemerintah Desa Cipaku mengadakan pelatihan pembuatan pakan konsentrat dan fermentasi pakan yang berlangsung selama dua hari mulai tanggal 9 hingga 10 Agustus 2024. Acara ini diikuti oleh 12 peternak dari Kelompok Ternak Gumilang dan anggota kelompok ternak lain di desa tersebut.
Pelatihan ini diadakan di Kumpul Green Sabin Cipaku Dusun I dan diadakan bekerja sama dengan Lembaga Pelatihan Kulimaya Dot Com dan Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) Kec. Mrebet. Tujuan utama dari pelatihan ini adalah untuk memberikan pengetahuan dan keterampilan kepada peternak mengenai cara membuat pakan konsentrat dan fermentasi pakan yang efisien dan ekonomis. Pakan konsentrat merupakan salah satu komponen penting dalam pemeliharaan ternak yang dapat meningkatkan produktivitas dan kesehatan hewan.
Kepala Desa Cipaku, Bapak Sugiarto, S.Pd.,M.M dalam sambutannya mengungkapkan pentingnya pelatihan ini. “Kami berharap dengan adanya pelatihan ini, para peternak di desa kami bisa lebih mandiri dalam memproduksi pakan ternak. Hal ini tidak hanya akan mengurangi ketergantungan pada pakan tradisional yang merumput setiap hari, tetapi juga dapat meningkatkan kualitas dan kuantitas produk ternak,” ujarnya.
Materi pelatihan disampaikan oleh Muhammad Ridwan, tim dari Kulimaya Dot Com yang sekaligus bekerja di Dinpertan UPT Kaligondang. Dalam sesi pelatihan, Muhammad Ridwan menjelaskan berbagai jenis bahan baku yang dapat digunakan untuk pakan konsentrat dan fermentasi pakan serta cara mengolahnya agar sesuai dengan kebutuhan nutrisi ternak. Peserta juga diajarkan cara menghitung formulasi pakan yang tepat serta teknik penyimpanan pakan yang baik.
Selain itu materi juga disampaikan oleh Ibu Budi Yati, S.TP. dari Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) Kec. Mrebet beliau menjelaskan bagaimana cara merawat ternak yang baik dan tips-tips mengatasi pertolongan pertama pada ternak ketika mengalami gejala sakit.
Selain teori, pelatihan ini juga melibatkan sesi praktek di mana peserta diajarkan cara mencampur bahan baku pakan secara langsung. Para peserta tampak antusias dan aktif berpartisipasi dalam sesi ini, yang diakhiri dengan tanya jawab untuk memperdalam pemahaman mereka.
Salah satu peserta, Bapak Imam Wuryono, seorang peternak domba dan kambing yang juga sebagai Ketua Kelompok Ternak Gumilang dari Desa Cipaku, menyampaikan apresiasinya. “Saya sangat senang dengan pelatihan ini. Selama ini kami mencari pakan setiap hari terlalu banyak menyita waktu terlebih dimusim hujan, dan kalaupun beli seringkali harganya tidak stabil. Dengan pelatihan ini, saya bisa membuat pakan sendiri yang lebih murah dan sesuai dengan kebutuhan ternak saya dan menghemat waktu,” katanya.
Di akhir acara, peserta menerima bahan baku pakan konsentrat dan fermentasi pakan yang nantinya akan mereka praktekan sendiri. Harapan besar diletakkan pada pelatihan ini agar dapat memberikan dampak positif bagi pengembangan usaha peternakan di Desa Cipaku, serta meningkatkan taraf hidup para peternak lokal.
Dengan adanya pelatihan ini, diharapkan Desa Cipaku dapat menjadi contoh bagi desa-desa lain dalam upaya pemberdayaan peternak melalui pendidikan dan pelatihan yang bermanfaat menggunakan teknologi tepat guna.